
GELARAN Japfa Chess Festival 2025 resmi dimulai dengan menghadirkan suasana berbeda melalui sesi Japfa Fun Games Challenge di kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (5/10). Ajang tersebut menjadi sarana untuk memperkenalkan dan mendekatkan olahraga catur kepada masyarakat luas.
Fun games diisi dengan pertandingan simultan bertajuk chess street dengan 20 papan sekaligus. Tiga pecatur yang tampil melawan peserta umum yakni IM Tirta Chandra Purnama, WIM Shafira Devi Harvesa, dan WIM Amina Kairbekova dari Kazakhstan.
Dari total 20 papan yang dimainkan, dua peserta dari masyarakat berhasil mencatat kemenangan melawan para master tersebut.
Selain itu, sesi catur buta (blind chess) turut menarik perhatian. GM Susanto Megaranto menantang pecatur dari kalangan umum tanpa melihat papan. Dengan kemampuan luar biasa, Susanto berhasil memenangi dua laga yang dimainkan.
Penyelenggara menilai kegiatan tersebut bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga upaya memperluas akses masyarakat terhadap olahraga catur. Melalui pendekatan yang lebih santai dan interaktif, masyarakat diharapkan dapat mengenal catur sebagai permainan yang menarik.
"Tujuannya memberikan edukasi atau memasyarakatkan catur. Jadi supaya masyarakat lebih banyak mengenal dengan catur," kata Direktur Corporate Affairs Japfa, Rachmat Indrajaya.
"Kita melihat sebenarnya di masyarakat Indonesia itu banyak sekali yang bisa bermain catur sebenarnya tapi mungkin tidak ada salurannya," imbuhnya.
Festival juga menjadi wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan minat dan bakat mereka di dunia catur. Menurut Rachmat, banyaknya anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan fun games menandakan potensi besar.
Ajang tersebut juga menjadi kesempatan bagi masyarakat luas untuk mengenal sekaligus menjajal kemampuan para master catur terbaik dari Indonesia maupun mancanegara.
"Kita melihat banyak sekali anak-anak kecil berpartisipasi. Ada yang kelas 5 SD, kelas 6 SD itu luar biasa dan mereka pintar-pintar sebenarnya. Jadi bakatnya ada, tinggal diasah lebih baik lagi," ujar Rachmat.
"Ini juga tantangan untuk pecatur-pecatur Indonesia agar supaya dia lebih banyak lagi bertanding dengan pemain-pemain luar yang bagus-bagus. Itu agar dari sisi pengalaman dan juga untuk edukasinya," tambahnya.
Kegiatan fun games menjadi bagian dari rangkaian Japfa Chess Festival edisi ke-15 yang berlanjut dengan berbagai pertandingan resmi antara pecatur nasional dan internasional. (I-3)