Tiga ilmuwan raih Nobel Kedokteran berkat temuan terkait sistem imun

9 hours ago 1
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Hadiah Nobel Fisiologi atau Kedokteran tahun ini diberikan kepada tiga ilmuwan dari Amerika Serikat dan Jepang atas penelitian mereka di bidang sistem imunitas pada manusia, demikian diumumkan Komite Nobel di Stockholm, Senin.

"Mary Brunkow, Fred Ramsdell, dan Shimon Sakaguchi dianugerahi Hadiah Nobel bidang Fisiologi atau Kedokteran tahun 2025 berkat temuan penting mereka terkait toleransi imun perifer yang mencegah sistem imun menyerang tubuh," menurut keterangan Komite Nobel, dipantau di Jakarta pada Selasa.

Ketiga pemenang Nobel Kedokteran tersebut berhasil menemukan jenis sel imun baru yang belum pernah diketahui sebelumnya-- sekarang disebut sel regulator T -- yang mengendalikan sel imun lain dan memastikan toleransi sistem imun manusia terhadap sel tubuh mereka sendiri.

Penemuan penting mereka mengungkap rahasia tentang bagaimana sistem imun menyerang sel dan virus asing, tapi tanpa menyasar tubuh manusia, kata badan penghargaan dari Swedia itu.

Temuan ini dinilai amat penting untuk menjawab pertanyaan tentang bagaimana sistem imun manusia bekerja dan mengapa seseorang bisa mengalami kondisi autoimun sementara yang lainnya tidak, ucap Komite Nobel.

Penemuan mereka pun membantu pengembangan pengobatan medis baru untuk mengobati kanker dan penyakit autoimun, serta meningkatkan keberhasilan proses transplantasi organ di tubuh manusia.

Menurut Komite Nobel, Shimon Sakaguchi membuat temuan pertamanya dalam bidang tersebut pada tahun 1995, di mana ia mendapati adanya jenis sel imun baru yang melindungi tubuh dari penyakit autoimun.

Mary Brunkow dan Fred Ramsdell, dalam penelitian mereka terhadap tikus tahun 2001, kemudian menemukan mutasi gen penyebab penyakit autoimun yang menyerang jenis tikus tertentu namun tidak pada jenis lainnya. Mereka pun menemukan bahwa kondisi pada tikus yang mereka amati juga terjadi pada manusia.

Pada 2003, Sakaguchi berhasil membuktikan hubungan antara temuan pertamanya pada 1995 dengan temuan oleh Brunkow dan Ramsdell tersebut.

Menurut Komite Nobel, Shimon Sakaguchi saat ini adalah profesor di Osaka University Jepang, sementara Mary Brunkow aktif di Institute for Systems Biology di Seattle, dan Fred Ramsdell bekerja di Sonoma Biotherapeutics di San Francisco.

Hadiah tunai sebesar 11 juta krona Swedia (sekitar Rp19,4 miliar) akan dibagi rata kepada ketiga pemenang Nobel Fisiologi atau Kedokteran tahun ini.

Baca juga: Hadiah Nobel Kedokteran 2024 dianugerahkan untuk dua penemu RNA-mikro

Baca juga: Tiga ilmuwan raih Nobel Kimia berkat temuan terkait protein

Pewarta: Nabil Ihsan
Editor: Primayanti
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article