OJK nilai wacana injeksi dana pemerintah ke BPD positif bagi daerah

19 hours ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menilai, rencana penempatan dana pemerintah pada bank pembangunan daerah (BPD) secara umum positif untuk meningkatkan likuiditas bank daerah yang pada akhirnya akan dioptimalkan untuk pertumbuhan ekonomi daerah.

“Ini salah satu hal positif yang mungkin dapat timbul,” kata Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menjawab pertanyaan media dalam konferensi pers Rapat Dewan Komisioner Bulanan (RDKB) September 2025 secara daring di Jakarta, Kamis.

Dian mengungkapkan bahwa kondisi likuiditas BPD secara agregat masih tergolong ample atau sangat memadai. Liquidity coverage ratio (LCR) BPD tercatat sebesar 217,65 persen, alat likuid/non-core deposit (AL/NCD) sebesar 140,92 persen, dan alat likuid/dana pihak ketiga (AL/DPK) sebesar 30,10 persen. Seluruh indikator Per Agustus 2025 ini berada di atas threshold.

“Ini mencerminkan bahwa secara agregat tidak terdapat indikasi permasalahan likuiditas pada BPD,” kata Dian.

Pada sisi intermediasi, loan to deposit ratio (LDR) BPD per Agustus 2025 secara agregat tercatat di angka 78,70 persen. Sementara LDR secara industri tercatat sebesar 86,03 persen pada periode yang sama.

Hal tersebut, catat Dian, mencerminkan ruang ekspansi kredit BPD hingga posisi Agustus 2025 lebih tinggi dibandingkan dengan industri perbankan secara umum.

Agar wacana kebijakan pemerintah tersebut dapat berjalan efektif, Dian mengingatkan BPD untuk senantiasa menguatkan infrastruktur, baik dari sisi sumber daya manusia (SDM), kebijakan, dan manajemen risiko.

Dengan begitu, penempatan dana pemerintah pada BPD efektif dan optimal dalam memberikan manfaat kepada masyarakat dan pelaku usaha di daerah.

Di sisi lain, dalam melakukan penempatan dana, pemerintah diharapkan agar mempertimbangkan aspek pricing. Dalam hal ini, tingkat suku bunga diharapkan bisa ikut menurunkan biaya dana sehingga pada akhirnya menurunkan biaya kredit.

Terkait dengan jangka waktu, Dian memandang bahwa sebaiknya penempatan dana ini tidak untuk jangka pendek mengingat jangka waktu proyek yang berjalan di daerah bisa bervariasi mulai dari satu tahun hingga 10 tahun.

Hal ini pun harus disertai dengan upaya berkelanjutan dari BPD untuk bisa melakukan ekspansi kredit tanpa harus menimbulkan banyak persoalan dengan kredit macet.

“Sehingga kalau kita ingin menjamin bisa lebih menjangkau berbagai proyek (penempatan dana pemerintah bisa jangkau untuk kredit pada banyak proyek di daerah), tentu saja ini harus lebih panjang. Terus juga harus mempertimbangkan kemampuan BPD dalam menjalankan fungsi intermediasinya,” kata Dian.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa berencana menempatkan dana pemerintah atau Saldo Anggaran Lebih (SAL) Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada BPD.

Rencana ini mencuat usai pemerintah menjalankan langkah serupa terhadap empat bank anggota Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) serta Bank Syariah Indonesia (BSI) dengan total dana senilai Rp200 triliun.

Berbeda dengan bank Himbara yang nominalnya ditetapkan pemerintah, nilai injeksi dana pada bank daerah bakal diputuskan sesuai kemampuan bank.

“Kami lagi diskusi dengan mereka, bisa terima berapa. Kalau waktu bank BUMN kan saya paksa. Saya kirim orang diskusi dengan mereka (bank daerah), saya nggak akan paksa sama mereka,” kata Purbaya saat ditemui usai kegiatan “Prasasti Luncheon Talk” di Jakarta, Rabu (8/10).

Sejauh ini, menurut Purbaya, bank daerah yang menunjukkan minat untuk menerima suntikan SAL di antaranya Bank Jakarta dan Bank Jatim.

Purbaya telah bertemu dengan Gubernur Jakarta dan Gubernur Jawa Timur, selaku pemilik saham mayoritas kedua BPD, dan membahas eksekusi dari rencana penempatan dana pemerintah.

Menurut Purbaya, kedua bank memiliki ukuran yang relatif besar, sehingga dampak injeksi dana seharusnya bisa menyebar dengan cepat ke daerah lainnya.

Baca juga: OJK optimistis IHSG terus menguat hingga akhir tahun usai tembus 8.200

Baca juga: Ekonom dorong dana Rp200 triliun disalurkan lewat pembiayaan produktif

Baca juga: OJK paparkan strategi dalam menjaga stabilitas sektor jasa keuangan

Pewarta: Rizka Khaerunnisa
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article