Liputan6.com, Jakarta Kobbie Mainoo dikabarkan masih mempertimbangkan meninggalkan Manchester United demi menjaga peluangnya tampil di Piala Dunia. Gelandang muda ini bisa mencari opsi pinjaman pada bursa transfer Januari mendatang, menurut Daily Star.
Mainoo merasa frustrasi karena jarang mendapat kesempatan bermain reguler di bawah asuhan Ruben Amorim. Dalam 12 bulan terakhir, kariernya justru mengalami penurunan.
Ia sempat memulai laga final Euro 2024 melawan Spanyol di Berlin bersama Inggris. Namun sejak Thomas Tuchel menggantikan Gareth Southgate, ia jarang dipanggil ke timnas.
Di level klub, Mainoo hanya tampil empat kali musim ini dan memulai satu pertandingan, yaitu kekalahan mengejutkan MU dari Grimsby di Carabao Cup. Kondisi ini membuatnya terus mempertimbangkan masa depan.
Ketidakpuasan di MU
Mainoo sempat mencoba meninggalkan MU pada bursa transfer musim panas lalu. Namun permintaan pinjamannya ditolak oleh manajemen klub.
Ia kemudian menerima keputusan tersebut dan berusaha keras untuk kembali mendapat kepercayaan Amorim. Sayangnya, kondisi di tim utama nyaris tidak berubah meski kampanye baru berjalan.
Amorim sempat mengadakan pertemuan pribadi dengan Mainoo dan menegaskan ia masih termasuk rencana tim. Ia juga menantang gelandang muda ini untuk berjuang lebih keras mendapatkan tempat di starting XI.
Tekanan untuk Mainoo dari Timnas Inggris
Thomas Tuchel menegaskan tidak akan memanggil Mainoo ke skuad Inggris hingga pemain ini mendapat lebih banyak menit bermain. Hal ini membuat Mainoo sadar pentingnya kesempatan bermain reguler.
Dengan Piala Dunia di Amerika Utara musim panas mendatang, Mainoo ingin memastikan dirinya masuk daftar pemain timnas. Ia memahami peluang ini akan sulit tercapai jika tetap berada di pinggiran tim di MU.
Situasi ini memaksa Mainoo mempertimbangkan pinjaman lain pada Januari jika kondisinya di tim utama tidak membaik. Klub lain bisa menjadi alternatif untuk mengamankan waktu bermain dan menjaga kans Piala Dunia.