Hasil Malta vs Belanda: Gakpo Dua Gol, Depay Tutup Kemenangan Sempurna Oranje

Liputan6.com, Jakarta Belanda tampil perkasa saat menumbangkan Malta dengan skor telak 4-0 dalam duel matchday ketujuh Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa, Jumat (10/10/2025) dini hari WIB. Bermain di Ta’ Qali National Stadium, skuad asuhan Ronald Koeman mendominasi penuh dan tak memberi ruang bagi tuan rumah.

Dua gol Cody Gakpo dari titik putih (menit ke-12 dan 48) membuka pesta gol Oranje, sebelum Tijjani Reijnders dan Memphis Depay menambah keunggulan di babak kedua. Hasil ini membuat Belanda semakin kokoh di puncak klasemen Grup G dengan 13 poin dari lima laga.

Sementara itu, Malta kian terpuruk di dasar klasemen dengan hanya dua poin, dan belum sekali pun meraih kemenangan. Laga ini menjadi gambaran kontras kekuatan antara tim besar Eropa dan wakil kecil Mediterania.

Kemenangan meyakinkan ini juga memperpanjang tren positif Belanda di babak kualifikasi, sekaligus menjadi modal penting menuju laga berikutnya. Berikut laporan jalannya pertandingan antara Malta dan Belanda.

Pertandingan dimulai dengan tempo sedang. Kedua tim mencoba membaca permainan lawan, namun Belanda lebih cepat menemukan ritmenya. Dalam sepuluh menit pertama, anak asuh Koeman mulai menekan melalui sisi sayap.

Peluang pertama hadir lewat aksi Tijjani Reijnders di menit ke-10, namun tembakannya berhasil diamankan kiper Henry Bonello. Tiga menit berselang, Oranje mendapat hadiah penalti setelah Ryan Gravenberch dijatuhkan di kotak terlarang oleh Kurt Shaw.

Cody Gakpo yang maju sebagai eksekutor menuntaskan tugasnya dengan sempurna di menit ke-12. Sepakan mendatar ke arah kiri gawang membuat Bonello tak berdaya. Belanda unggul 1-0 dan makin percaya diri.

Gakpo hampir menambah golnya di menit ke-15 lewat tembakan keras yang membentur tiang gawang. Meski Malta berusaha keluar dari tekanan, mereka kesulitan menembus pertahanan rapat yang dikawal Virgil van Dijk dan Micky van de Ven.

Memasuki menit ke-30, tempo laga menurun. Belanda menurunkan intensitas serangan, sementara Malta mencoba memanfaatkan bola-bola panjang. Namun peluang berbahaya tak juga tercipta hingga peluit babak pertama berakhir.

Menjelang turun minum, wasit sempat meninjau VAR untuk kemungkinan penalti kedua bagi Belanda, tapi akhirnya membatalkannya. Skor 1-0 bertahan hingga jeda.

Babak kedua dimulai dengan dominasi penuh dari Belanda. Baru dua menit berjalan, Oranje kembali mendapat hadiah penalti setelah Enrico Pepe melanggar Wout Weghorst di kotak penalti.

Cody Gakpo kembali dipercaya sebagai eksekutor dan sukses menggandakan keunggulan Belanda di menit ke-48. Kali ini, tendangan datarnya mengarah ke kiri gawang dan kembali tak mampu diantisipasi Bonello.

Hanya berselang sembilan menit, skor berubah menjadi 3-0. Kesalahan bek Malta dimanfaatkan oleh Gakpo untuk memberikan assist kepada Tijjani Reijnders yang dengan tenang menaklukkan Bonello di menit ke-57.

Setelah unggul jauh, Koeman mulai melakukan rotasi pemain. Memphis Depay, Donyell Malen, dan Justin Kluivert dimasukkan menggantikan Weghorst, Frimpong, dan De Jong. Van Dijk mendapat kartu kuning di menit ke-62 setelah melanggar Irvin Cardona di tengah lapangan.

Malta mencoba memperkecil ketertinggalan lewat sejumlah pergantian pemain, namun tetap tak mampu menciptakan peluang berarti. Sementara itu, Bonello kembali melakukan penyelamatan gemilang di menit ke-78 untuk menggagalkan sundulan Dumfries.

Memasuki masa tambahan waktu, Depay akhirnya menutup pesta gol Belanda. Umpan silang Denzel Dumfries dari kanan disambut tandukan Depay di menit ke-90+3 untuk memastikan skor akhir 4-0 bagi Oranje.

Dengan hasil ini, Belanda melanjutkan tren positif mereka dan semakin dekat dengan tiket otomatis menuju Piala Dunia 2026. Koeman bisa puas melihat efisiensi serangan dan soliditas lini belakang timnya.

Malta XI: Henry Bonello, Ryan Camenzuli, Kurt Shaw, Matthew Guillaumier, Joseph Mbong, Ilyas Chouaref, Teddy Teuma, Irvin Cardona, Enrico Pepe, Juan Corbolan, Alexander Satariano.

Pelatih: Emilio De Leo

Belanda XI: Bart Verbruggen, Jurrien Timber, Virgil van Dijk, Ryan Gravenberch, Wout Weghorst, Cody Gakpo, Jeremie Frimpong, Tijjani Reijnders, Micky van de Ven, Frenkie de Jong, Denzel Dumfries.

Pelatih: Ronald Koeman