
PENDERITA obstructive sleep apnea sering ditandai dengan gejala ngorok keras saat tidur. Kini penanganannya dilakukan tanpa operasi besar, yaitu dengan teknologi quantum molecular resonance (QMR).
"Teknologi ini bekerja dengan menggunakan gelombang elektromagnetik frekuensi tinggi untuk mengecilkan jaringan berlebih yang menyumbat saluran napas, biasanya bagian tonsil dan adenoid. Keunggulan QMR terletak pada cara kerjanya yang sangat presisi tanpa merusak jaringan sehat di sekitarnya," papar dokter spesialis THT RS Mandaya Royal Puri, dr. Abdillah Hasbi Assadyk, Sabtu (4/10).
Prosedur itu bisa dilakukan dalam waktu 15-20 menit, bersifat minimal invasif, dan memberikan rasa sakit yang jauh lebih ringan dibandingkan operasi konvensional. Pasien pun dapat merasakan perbedaan signifikan, terutama dalam hal kualitas pernapasan dan tidur yang lebih nyenyak.
Selain QMR, Pusat Terpadu Penanganan Sinus dan Dengkuran Mandaya juga menghadirkan berbagai teknologi medis modern lain, seperti balloon sinuplasty untuk mengobati sinusitis kronis tanpa operasi besar. Prosedur ini bekerja dengan memasukkan balon kecil yang melalui hidung untuk membuka saluran sinus yang tersumbat.
Keunggulannya terletak pada durasi prosedur yang cepat, sekitar 15-20 menit, minim rasa sakit, tanpa sayatan besar, serta terbukti efektif meningkatkan kualitas pernapasan pasien. (Ant/I-2)