Pertahanan Man United Dihujani Kritik Pedas Usai Dipermalukan Brentford: Maguire dan De Ligt Biang Kerok

1 week ago 17
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Kritik yang sangat pedas dilontarkan untuk lini pertahanan Manchester United setelah mereka kembali menelan kekalahan. Mantan bek Timnas Inggris, Micah Richards, bahkan secara tegas menyebut performa para pemain belakang The Red Devils "amburadul".

Setan Merah baru saja takluk 1-3 dari Brentford dalam laga lanjutan Premier League, Sabtu (27/9/2025). Kekalahan ini membuat start mereka di musim ini semakin terpuruk dan memprihatinkan.

Menurut Richards, kekalahan tersebut tidak lepas dari kesalahan-kesalahan fatal yang terjadi di lini belakang. Ia merasa para pemain bertahan United terlihat kebingungan dan sama sekali tidak tahu apa yang harus mereka lakukan.

Tidak hanya itu, Richards juga secara terang-terangan menunjuk dua pemain bertahan United sebagai biang keladi. Keduanya dianggap bertanggung jawab utama atas dua gol pertama yang bersarang di gawang Altay Bayindir.

Pertahanan yang Amburadul

Micah Richards tidak menahan diri sedikit pun dalam analisis tajamnya pasca-pertandingan. Ia menggambarkan performa lini belakang Manchester United saat berhadapan dengan Brentford hanya dengan satu kata: amburadul.

Menurutnya, ada kebingungan total yang melanda para pemain bertahan di lapangan. Mereka tampak tidak yakin di mana seharusnya posisi mereka dalam sistem permainan yang diterapkan oleh tim.

"Itu amburadul," ujar Richards kepada BBC Sport mengomentari penampilan MU.

"Saya masih berpikir sistem ini menghambat mereka. Mereka tidak yakin di mana seharusnya mereka berada," lanjutnya.

Tunjuk Hidung Maguire dan De Ligt

Richards tidak berhenti pada kritik umum tentang sistem tim saja. Ia secara spesifik menunjuk kesalahan individual yang sangat fatal yang dilakukan oleh dua bek tengah andalan Manchester United.

Harry Maguire disalahkan karena dianggap mengambil risiko yang tidak perlu dengan mencoba menerapkan jebakan offside untuk gol pertama. Sementara itu, Matthijs de Ligt dinilai benar-benar kehilangan arah untuk gol kedua.

"Namun, dari segi gol, ada kesalahan-kesalahan individual. Harry Maguire mencoba bermain offside untuk gol pertama—tidak ada gunanya berjudi di sana," jelas Richards.

"Kemudian, untuk gol kedua, De Ligt tidak tahu ke mana dia pergi dan kemudian Maguire tidak yakin di mana harus memposisikannya," tambahnya.

Sistem Amorim Bikin Bingung

Menurut pandangan Micah Richards, rentetan kesalahan individual itu bukanlah satu-satunya masalah mendasar. Ia meyakini bahwa akar masalahnya justru berasal dari sistem yang coba diterapkan oleh manajer Ruben Amorim.

Ia merasa sistem permainan yang diusung sang manajer tidak cocok dengan karakteristik para pemain yang ada di skuad. Hal inilah yang pada akhirnya menyebabkan adanya "kebingungan 100 persen" di lini pertahanan mereka.

"Itu 100 persen kebingungan yang disebabkan oleh memainkan sistem itu. Itu tidak cocok untuk para pemain yang ada di sana," tegas Richards.

Sifat Keras Kepala Amorim Bisa Jadi BumerangRichards bahkan melontarkan sebuah peringatan keras yang ditujukan langsung untuk Ruben Amorim. Ia menilai bahwa sifat keras kepala sang manajer dalam mempertahankan sistemnya bisa menjadi bumerang.

Menurutnya, jika Amorim tidak segera beradaptasi, hal itu bisa menjadi penyebab kehancurannya di Old Trafford. Pada akhirnya, hasil di lapangan membuktikan bahwa strategi yang ia terapkan saat ini sama sekali tidak berjalan.

"Saya pikir karena Ruben Amorim begitu keras kepala dengan apa yang coba dia lakukan, itu bisa menjadi kehancurannya di kemudian hari," ujar Richards.

"Kita bisa berbicara tentang pemilik yang mendukungnya, tetapi pada akhirnya itu tidak berhasil," pungkasnya.

Kritik Pedas dari Pundit Lain

Ternyata bukan hanya Micah Richards yang melontarkan kritik setajam itu untuk United. Dua pundit ternama lainnya, Joe Cole dan Peter Crouch, juga sama-sama terkejut dengan betapa buruknya performa tim.

Joe Cole bahkan menyebut penampilan Man United secara keseluruhan "mengerikan" dan kultur klub terasa "hambar" atau tidak bersemangat. Sementara Peter Crouch mengatakan para bek tengah United benar-benar "di-bully" oleh para penyerang Brentford.

"Brentford adalah yang terbaik di setiap departemen hari ini. Untuk United, ini mengerikan. Seluruh kultur klub ini hambar," kata Joe Cole di TNT Sports.

"Para bek tengah mereka di-bully pada beberapa kesempatan. United tidak punya cukup daya serang, rasanya mereka tidak banyak menciptakan peluang, dan ini hari yang sangat buruk di kantor, lagi," timpal Peter Crouch.

Read Entire Article