
SIDANG Jaksa Agung Amerika Serikat Pam Bondi di hadapan Komite Kehakiman Senat, Selasa (7/10), memamerkan betapa terbelahnya pandangan politik di Washington. Sepanjang sesi, Demokrat dan Republik saling melempar tudingan soal siapa yang sebenarnya telah menjadikan hukum sebagai alat politik.
Bagi Partai Demokrat, Bondi dianggap terlalu tunduk pada arahan mantan Presiden Donald Trump. Mereka menuding Bondi membiarkan Trump memengaruhi proses hukum, termasuk dakwaan terhadap mantan Direktur FBI James Comey bulan lalu. Sebaliknya, kubu Republik menuduh pemerintahan Presiden Joe Biden dan Jaksa Khusus Jack Smith telah mempolitisasi Departemen Kehakiman (DOJ) dengan menyelidiki Trump serta memata-matai anggota parlemen Republik.
Serangan Balik
Bondi datang ke sidang dengan sikap siap menyerang balik. Ia menepis berbagai pertanyaan terkait kasus Comey, penyelidikan Jeffrey Epstein, hingga pengerahan pasukan Garda Nasional di negara bagian berhaluan Demokrat. “Apakah Anda menanyakan hal ini kepada Merrick Garland selama empat tahun terakhir?” sindir Bondi kepada para senator Demokrat.
Ketegangan memuncak ketika Senator Dick Durbin menanyai dasar hukum pengerahan Garda Nasional tanpa izin gubernur. Bondi membalas tajam, “Saya harap Anda mencintai Chicago sebesar kebencian Anda terhadap Trump.” Ia juga menyerang balik Senator Richard Blumenthal dengan menyinggung kontroversi lama tentang klaim palsu Blumenthal soal pengabdiannya di Vietnam.
Sementara itu, Demokrat terus menekan Bondi mengenai pengaruh Trump terhadap DOJ. Senator Amy Klobuchar mempertanyakan unggahan Trump di media sosial yang diduga memerintahkannya untuk menuntut lawan politik. Namun Bondi menjawab santai, “Trump adalah presiden paling transparan dalam sejarah.”
Jack Smith
Di sisi lain, Partai Republik membawa dokumen baru yang menunjukkan bahwa penyelidikan Jaksa Khusus Jack Smith sempat memperoleh catatan panggilan telepon delapan senator Republik. Bondi menyebut tindakan itu sebagai “pengkhianatan terhadap kepercayaan publik.”
Persidangan ditutup dengan perdebatan sengit soal dakwaan terhadap James Comey. Bondi menolak mengomentari kasus yang masih berjalan, namun menekankan bahwa dakwaan tersebut dikeluarkan oleh dewan juri di wilayah yang “sangat liberal.”
Sidang ini semakin mempertegas perpecahan politik di AS. Baik Demokrat maupun Republik sama-sama menuding pihak lawan telah menjadikan hukum sebagai senjata politik, sebuah cermin dari iklim keadilan yang kian sarat kepentingan. (CNN/Z-2)