Liputan6.com, Jakarta Musim pertama Federico Chiesa di Liverpool tidak berjalan sesuai harapan. Didatangkan dari Juventus pada musim panas lalu, ia justru lebih banyak berkutat dengan masalah kebugaran. Dampaknya, pemain asal Italia itu hanya sekali tampil sebagai starter di Liga Inggris sepanjang musim perdananya.
Selain itu, intensitas tinggi permainan Premier League membuat Chiesa kesulitan menemukan ritme terbaiknya. Ia bahkan lebih sering turun sebagai pemain pengganti dan gagal menunjukkan konsistensi. Hal ini membuat banyak pihak meragukan kelanjutan kariernya di Anfield.
Namun, situasi mulai berubah di musim keduanya. Chiesa menunjukkan tanda-tanda kebangkitan dengan performa impresif di laga Carabao Cup. Dua assist yang ia sumbangkan saat Liverpool menang 2-1 atas Southampton menjadi bukti nyata bahwa dirinya masih bisa diandalkan.
Kini, dengan kondisi fisik yang jauh lebih baik, Chiesa siap memulai lembaran baru bersama Liverpool. Kesempatan yang ia dapatkan dari Arne Slot berusaha ia maksimalkan demi membuktikan kualitasnya di musim ini.
Chiesa Ingin Tampil Lebih Sering di Premier League
Federico Chiesa sadar bahwa Carabao Cup bisa menjadi jalannya untuk merebut perhatian Arne Slot. Meski awalnya ia tidak masuk dalam skuad Liga Champions karena keterbatasan kuota pemain, sang winger tak patah semangat. Justru ia melihat ajang domestik sebagai kesempatan terbaik untuk membuktikan diri.
Dalam laga melawan Southampton, Chiesa tampil sebagai salah satu pembeda. Dua assist yang ia berikan menunjukkan kontribusinya bisa sangat krusial untuk tim. Hal ini mempertegas ambisinya untuk mendapat menit bermain lebih di kompetisi utama, Premier League.
"Saya bisa bermain lebih banyak di kompetisi ini, tetapi saya ingin menunjukkan kepada manajer bahwa saya bisa bermain lebih banyak di Liga Inggris," kata Chiesa, seperti dilansir Liverpool Echo. Kutipan tersebut memperlihatkan betapa besar motivasinya untuk menembus tim inti.
Kondisi Fisik Lebih Prima, Chiesa Kembali Percaya Diri
Salah satu kendala terbesar Chiesa musim lalu adalah kebugaran. Cedera dan adaptasi fisik dengan tempo Premier League membuatnya sulit bersaing. Namun, kini ia merasa lebih bugar dan mampu tampil konsisten.
Musim ini, Chiesa telah mencatatkan lebih banyak menit bermain dibanding musim perdananya. Kondisi tubuhnya yang semakin kuat membuat dirinya kembali percaya diri menghadapi ketatnya persaingan di Liverpool.
"Saya merasa jauh lebih baik dalam hal kemampuan fisik dan saya rasa saya bermain lebih banyak tahun ini dibandingkan gabungan tahun lalu," ujar Chiesa. "Sangat sulit [berada di bangku cadangan], tetapi saya rasa saya belum berada di level yang diinginkan pelatih," akunya.
"Namun, saya memahami pilihannya. Tahun ini berbeda. Saya merasa lebih baik secara fisik dan mental. Pelatih telah melihat hal ini dan memberi saya lebih banyak kesempatan," seru Chiesa.
(Liverpool Echo)