Untuk bahan kimia, WHO membaginya menjadi tiga bagian. Pertama, logam berat seperti timbal, kadmium, dan merkuri. Kedua adalah polutan organik persisten (Persistent Organic Pollutants – POPs) seperti misalnya dioksin dan polychlorinated biphenyls (PCBs).
Ketiga adalah berbagai bentuk toksin lain, antara lain mycotoxins, marine biotoxins, cyanogenic glycosides, aflatoksin, dan okratoksin.
Berbagai potensi yang disebut WHO ini tentu patut jadi pertimbangan kita, walau tentu sama sekali tidak berarti bahwa keracunan makanan yang berhubungan dengan MBG sekarang ini disebabkan lima hal di atas. Penjelasan umum WHO di atas disampaikan hanya sebagai bagian dari kewaspadaan kita saja.
Prof. Tjandra Yoga Aditama
Direktur Pascasarjana Universitas YARSI / Adjunct Professor Griffith University
Mantan Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara
Penerima Rakyat Merdeka Award 2022, Rekor MURI 2024, Paramakarya Paramahusada PERSI 2024, dan Penerima Penghargaan Achmad Bakrie XXI bidang Kesehatan