Gelar Aksi Solidaritas, UII Tuntut Keadilan bagi Aktivis yang Ditangkap

20 hours ago 7
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Civitas akademika Universitas Islam Indonesia (UII) menggelar aksi solidaritas sebagai bentuk dukungan terhadap pembebasan Muhammad Fatkhurrozi alias Paul, bersama sejumlah aktivis lain yang diduga mengalami penangkapan paksa dan kriminalisasi. Aksi yang berlangsung di Selasar Auditorium Prof. Dr. K.H. Abdul Kahar Mudzakkir, Kampus Terpadu UII, pada Senin (6/10/2025) tersebut dihadiri oleh mahasiswa, dosen, hingga Wakil Rektor UII sebagai Wujud kepedulian terhadap kebebasan berpendapat dan keadilan bagi para aktivis.

Keluarga besar Universitas Islam Indonesia menyatakan keprihatinan mendalam sekaligus kemarahan atas kondisi demokrasi indonesia yang dinilai mengalami kemunduran serius. Dalam pernyataan sikap resmi, civitas akademika UII menilai berbagai tindakan represif aparat kepolisian, mulai dari penangkapan aktivis secara sewenang-wenang, kriminalisasi terhadap suara-suara kritis, hingga pembatasan kebebasan berpendapat, merupakan bentuk pengkhianatan terhadap cita-cita reformasi 1998.

Melalui pernyataan resmi yang dibacakan salah satu mahasiswa UII, keluarga besar UII menuntut pembebasan Muhammad Fatkhurrozi alias Paul yang dikenal luas atas kiprahnya sebagai aktivis sosial, serta pembebasan seluruh aktivis lain yang ditangkap, yang jumlahnya mencapai sekitar 964 orang. UII juga menuntut transparansi penuh atas posisi, kondisi, dan status hukum paul selama berada dalam tahanan Polda Jawa Timur, termasuk pemberian akses bagi keluarga dan penasihat hukum.

Selain itu, UII menolak segala bentuk persekusi terhadap aktivis dengan dalih pencarian dalang kerusuhan atau aktor intelektual dalam aksi demonstrasi Agustus 2025, serta menuntut penegakan hak asasi manusia secara konsisten dan penghentian seluruh praktik pelanggaran terhadap hak konstitusional warga negara, khususnya kebebasan berpendapat berkumpul, dan berorganisasi.

Keluarga besar UII juga mendesak Presiden Republik Indonesia untuk segera mereformasi Institusi kepolisian agar kembali pada fungsi utamanya sebagai pelindung, pengayom, dan pelayanan masyarakat. UII menegaskan bahwa perjuangan ini bukan hanya untuk Muhammad Fatkhurrozi dan ratusan aktivis lainnya yang ditangkap, tetapi juga untuk seluruh rakyat Indonesia yang saat ini hidup dalam situasi penuh ketakutan, pembungkaman, dan ketidakadilan.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Keagamaan dan Alumni UII, Rohidin, menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara yang dibangun atas dasar kedaulatan rakyat, bukan penderitaan rakyat. Ia juga menekankan bahwa negara ini harus ditegakkan berdasarkan hukum, bukan atas kekuasaan yang digunakan secara semena-mena.

“Beberapa aktivis menyuarakan keadilan dan kebenaran justru ditangkap dengan proses yang tidak jelas, diinterogasi tanpa pendamping yang memadai. Padahal, mereka tidak menyuarakan kejahatan atau kriminalitas, melainkan memperjuangkan kebenaran, keadilan, dan kebaikan,” ujarnya.

Read Entire Article