Bersinar di Lapangan, 11 Pemain Ini Justru Tak Masuk Nominasi Ballon d’Or

2 weeks ago 18
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Liputan6.com, Jakarta Ballon d’Or selalu menjadi momen paling dinanti bagi pecinta sepak bola. Tahun ini, sorotan kembali tertuju pada para pemain yang tampil impresif.

Meski begitu, beberapa bintang yang menunjukkan performa luar biasa justru tidak selalu masuk daftar nominasi. Hal ini memicu perbincangan hangat di kalangan penggemar.

Penampilan konsisten dan kontribusi besar di klub maupun tim nasional seharusnya menjadi tiket masuk nominasi. Namun kenyataannya, beberapa pemain tetap absen secara mengejutkan.

Faktor persaingan ketat dan banyaknya pemain berbakat membuat daftar nominasi semakin sulit diprediksi. Bahkan beberapa nama yang diunggulkan sebelumnya terpaksa harus tersisih.

Situasi ini menjadi bukti bahwa Ballon d’Or bukan hanya tentang statistik, tapi juga faktor lain yang memengaruhi penilaian. Para penggemar pun terus menunggu pengumuman resmi dengan penuh antisipasi.

1. Javi Moreno - 2001

Pada tahun 2001, Ballon d'Or diraih oleh Michael Owen. Keputusan ini diyakini dipengaruhi oleh hat-trick Owen bersama Timnas Inggris, meski di level klub ia hanya mencetak 16 gol di Premier League untuk Liverpool.

Di musim yang sama, striker Alaves, Javi Moreno, berhasil mencetak 22 gol dan memberikan lima assist. Performa ini jauh lebih impresif mengingat ia bermain untuk tim yang hanya menempati posisi ke-10 di La Liga.

Banyak yang menilai jika prestasi Owen bisa membuatnya menang, maka pencapaian Moreno seharusnya setidaknya mendapatkan nominasi. Hal ini menunjukkan bahwa pencetak gol luar biasa kadang tetap kurang diperhitungkan.

2. Claudio Pizarro - 2001

Pada tahun 2001, Claudio Pizarro tampil mengesankan dengan mencetak 19 gol dan tujuh assist di Bundesliga. Ia juga berhasil menambah empat gol dalam lima laga UEFA Cup pada musim yang sama.

Penampilan apik ini membuatnya direkrut oleh Bayern Munchen. Namun, prestasinya tetap belum cukup untuk mendapatkan nominasi Ballon d'Or.

Meski demikian, Pizarro tetap diingat sebagai striker tajam yang konsisten. Ia menunjukkan bahwa kualitas individu tidak selalu cukup untuk diakui secara internasional.

3. Robinho – 2008

Pada tahun 2008, Robinho memecahkan rekor transfer Inggris saat pindah ke Manchester City dengan nilai £32,5 juta. Sebelumnya, ia tampil cemerlang di LaLiga bersama Real Madrid dengan 11 gol dan delapan assist.

Di awal musim 2008/2009, sebelum Desember, Robinho sudah mencetak delapan gol termasuk satu hat-trick dan menambahkan dua assist di Premier League. Performa ini menunjukkan kualitasnya sebagai pemain sayap yang produktif.

Meski begitu, prestasi Robinho tetap belum cukup untuk mendapatkan nominasi Ballon d'Or. Hal ini menunjukkan bahwa statistik gemilang tidak selalu menjamin pengakuan internasional.

4. Edwin van der Sar – 2009

Ballon d'Or jarang memberi penghargaan kepada kiper, dengan Lev Yashin menjadi satu-satunya kiper yang pernah memenangkan trofi ini. Edwin van der Sar menunjukkan performa luar biasa pada 2009, terutama di musim 2008/2009.

Van der Sar berhasil mencatat 21 clean sheet, termasuk 14 laga berturut-turut tanpa kebobolan. Pencapaian ini menjadi puncak kariernya sebagai salah satu kiper terbaik dunia.

Sayangnya, untuk Ballon d'Or 2009, hanya Iker Casillas dan Julio Cesar yang masuk nominasi. Van der Sar pun tidak mendapat pengakuan atas musim luar biasanya.

5. Diego Milito - 2010