Liputan6.com, Jakarta Manchester United tumbang 1-3 dari Brentford pada pekan keenam Premier League 2025/2026 di Gtech Community Stadium, Sabtu (27/09). Laga ini menjadi sorotan karena United gagal tampil konsisten, sementara Brentford meraih poin penting.
Sejak menit awal, pertandingan berjalan terbuka. Kedua tim sama-sama berani tampil menyerang dan saling bertukar peluang. United mendapat penalti, tetapi eksekusi Bruno Fernandes mampu digagalkan Caoimhin Kelleher.
Gol-gol Brentford dicetak Igor Thiago (2 gol) dan Mathias Jensen, sementara Benjamin Sesko menjadi satu-satunya pencetak gol bagi United. Hasil ini membuat The Red Devils makin terpuruk, sedangkan Brentford melanjutkan tren positif di kandang.
Di balik hasil tersebut, ada sejumlah catatan menarik yang bisa menjadi sorotan. Mulai dari rekor tandang buruk Manchester United, debut gol Benjamin Sesko, hingga aksi heroik kiper Brentford. Berikut empat fakta menarik di balik laga Brentford vs Manchester United.
1. Ruben Amorim Gagal Pecahkan Tren Negatif
Ruben Amorim berharap kemenangan kontra Brentford bisa menjadi awal dari rangkaian hasil positif di Premier League. Namun, masalah yang sama kembali muncul, yakni tumpulnya serangan United dalam menuntaskan peluang. Kekalahan ini membuat Setan Merah semakin sulit keluar dari papan bawah klasemen.
Amorim hingga kini masih kesulitan menemukan formula tepat untuk menjaga konsistensi permainan timnya. Meski lini tengah mampu mengimbangi permainan lawan, United terlihat rapuh setiap kali lawan melancarkan serangan balik. Kondisi ini jelas menambah tekanan pada sang manajer asal Portugal.
2. Rekor Tandang Buruk Manchester United
Hasil di Gtech Community Stadium memperpanjang rekor tandang buruk Manchester United di Premier League. Setan Merah kini tanpa kemenangan dalam delapan laga tandang terakhir (S2 K6), rekor terpanjang mereka sejak periode Maret hingga Oktober 2019.
Lebih parahnya lagi, sejak Amorim datang pada November 2024, United tercatat sebagai tim yang paling sering kebobolan lebih dulu di Premier League, yakni dalam 21 laga berbeda. Statistik ini menggambarkan betapa rentannya pertahanan mereka sejak menit awal.
3. Benjamin Sesko Buka Rekor Pribadi
Di tengah hasil buruk yang diraih tim, ada sedikit kabar positif bagi Amorim. Benjamin Sesko sukses mencetak gol perdananya di Premier League. Torehan ini juga menjadikannya pemain Slovenia pertama yang mampu menjebol gawang lawan di kompetisi kasta tertinggi Inggris.
Sesko tampil menonjol dengan melepaskan empat tembakan tepat sasaran di babak pertama. Catatan itu merupakan yang terbanyak dari seorang pemain Manchester United dalam 45 menit sejak Cristiano Ronaldo melawan West Ham United pada September 2021.
4. Heroik Caoimhin Kelleher Jadi Pembeda
Selain lini serang yang tajam, Brentford juga bisa berterima kasih pada kiper mereka, Caoimhin Kelleher. Mantan penjaga gawang Liverpool itu sukses menggagalkan penalti Bruno Fernandes yang berpotensi mengubah jalannya pertandingan.
Kelleher kini telah mencatatkan empat penyelamatan penalti dari tujuh kesempatan yang dihadapinya di level klub, baik bersama Liverpool maupun Brentford. Aksi heroiknya memastikan Brentford mencatat empat kemenangan dari enam laga kandang terakhir di Premier League.
Sumber: FotMob