Polisi buru penipu yang rugikan korban Rp58 juta di Kebon Jeruk

6 days ago 3
informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online informasi penting online berita penting online kabar penting online liputan penting online kutipan penting online informasi online terbaru berita online terbaru kabar online terbaru liputan online terbaru kutipan online terbaru informasi online terkini berita online terkini kabar online terkini liputan online terkini kutipan online terkini informasi online terpercaya berita online terpercaya kabar online terpercaya liputan online terpercaya kutipan online terpercaya informasi online berita online kabar online liputan online kutipan online informasi akurat berita akurat kabar akurat liputan akurat kutipan akurat informasi penting berita penting kabar penting liputan penting kutipan penting informasi viral berita viral kabar viral liputan viral kutipan viral informasi terbaru berita terbaru kabar terbaru liputan terbaru kutipan terbaru informasi terkini berita terkini kabar terkini liputan terkini kutipan terkini informasi terpercaya berita terpercaya kabar terpercaya liputan terpercaya kutipan terpercaya informasi hari ini berita hari ini kabar hari ini liputan hari ini kutipan hari ini informasi viral online berita viral online kabar viral online liputan viral online kutipan viral online informasi akurat online berita akurat online kabar akurat online liputan akurat online kutipan akurat online slot slot gacor slot maxwin slot online slot game slot gacor online slot maxwin online slot game online slot game gacor online slot game maxwin online demo slot demo slot online demo slot game demo slot gacor demo slot maxwin demo slot game online demo slot gacor online demo slot maxwin online demo slot game gacor online demo slot game maxwin online rtp slot rtp slot online rtp slot game rtp slot gacor rtp slot maxwin rtp slot game online rtp slot gacor online rtp slot maxwin online rtp slot game gacor online rtp slot game maxwin online

Jakarta (ANTARA) - Kepolisian memburu dua pria komplotan penipu yang merugikan korban hingga Rp58 juta di Jalan Panjang Raya, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.

Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP Ganda menyebutkan dalam insiden yang terjadi pada Minggu (28/9), pelaku mengambil sejumlah barang milik korban berinisial MBA (25).

"Dugaan kami sementara dia ditipu. Barang-barang yang diambil menurut keterangan dari korban ada satu unit handphone (telepon seluler), satu unit laptop, dan satu unit sepeda motor. Saat ini masih dalam proses penyelidikan, dan kerugian sekitar Rp50-an juta," kata Ganda saat dihubungi di Jakarta, Kamis.

Dia menuturkan korban tersebut telah membuat laporan di Polsek Kebon Jeruk.

"Setelah kami terima laporannya kemarin, Selasa (30/9), kita langsung selidiki kejadiannya, ternyata itu terjadi pada hari Minggu (28/9)," ujar Ganda.

Pihaknya juga telah memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di lokasi untuk kebutuhan penyelidikan.

"Setelah melakukan sisir TKP, kami mengambil bukti CCTV untuk penyelidikan dalam mencari pelakunya," imbuh Ganda.

Dalam penjelasan korban yang disebarkan melalui media sosial pribadinya, ia menjelaskan kedua orang pelaku itu bersekongkol untuk mengambil barang miliknya.

Baca juga: Sudin Kominfotik Jakbar sampaikan tujuh cara cegah penipuan siber

Pelaku pertama mengenakan pakaian religius dan memberhentikan korban di tengah Jalan Panjang Raya. Pelaku juga mengajak korban berbincang.

Perbincangan itu cukup panjang hingga sampai ke topik mengenai orang tua. Pelaku menasihati korban agar menghormati kedua orang tuanya.

Pelaku bahkan meminta korban bersedekah sebesar Rp2 ribu untuk membayar kesalahannya kepada orang tua.

"Setelah gua dinasihatin tentang orang tua gua, akhirnya gua disuruh sodaqoh sama si bapak tua ini katanya “kalian pada punya uang Rp2.000 enggak". Gua bilang "ada pa"," tulis korban.

Di lokasi tersebut, terdapat pula pengemudi ojek online (ojol) yang juga diajak untuk bersedekah. Namun korban tidak mengethaui jika pengemudi ojol itu merupakan adalah rekan pelaku.

"Terus dia bilang kalau bersodaqoh itu harus bersih dulu dari harta dunia. Terus gua sama ojolnya disuruh ganti-gantian bersodaqoh ke mushola yang ada di seberang jalan," tulis korban.

Saat korban memasuki mushola, kedua pelaku itu pun membawa kabur barang-barang yang dititipkan oleh korban.

"Giliran gua buat ke seberang bersodaqoh dan gua titipin barang-barang gua ke ojol itu di situ. Sambil jalan, perasaan gua bimbang enggak jelas, tapi raga gua kaya jalan aja. Sampai akhirnya pas gua benar-benar sadar pas abis gua sodaqoh, di belakang gua ada klakson motor kenceng dan gua lari liat ke seberang, semua barang-barang gua udah enggak ada, dibawa kedua orang itu. Ternyata dia berdua komplotan hipnotis," pungkas korban.

Baca juga: Ini kronologi penggelapan 15 ton beras premium di Jakbar

Baca juga: Pasutri jadi tersangka kasus penipuan seleksi masuk Polri

Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

Read Entire Article