Jakarta (ANTARA) - Kepolisian mengungkapkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap seorang pria berinisial T (51) di wilayah Kembangan, Jakarta Barat, baru bekerja dua hari bersama korbannya di proyek bangunan,
"(Pelaku) adalah rekan kerja (korban). Dia baru dua hari kerja di proyek bangunan," kata Kapolsek Kembangan Kompol Taufik Ikhsan di Jakarta, Senin.
Taufik melanjutkan, pelaku berinisial BDW (45) itu melancarkan aksi pembunuhan pada Jumat (3/10) menggunakan sebilah pisau. Korban pun ditemukan tewas pada sore harinya, dengan sejumlah bekas luka.
"Jadi korban ditemukan dengan luka bekas tusuk pada bagian dadanya," kata Taufik.
Usai menemukan jenazah korban yang diduga menjadi korban pembunuhan, kepolisian segera melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi pelaku.
"Pelaku diamankan dalam waktu 1x24 jam. Jumat malam, pelaku diamankan," katanya.
Sejumlah barang bukti pun turut disita kepolisian, seperti sebilah pisau, dua unit handphone dan pakaian korban.
Berdasarkan hasil pemeriksaan, pelaku dan korban berasal daerah yang sama, yakni Majalengka, Jawa Barat, tetapi beda kampung.
"Pelaku dan korban sama-sama orang Majalengka, tapi beda kampung ya," ujarnya.
Baca juga: Ada luka bekas tusukan pada mayat yang ditemukan di Kembangan Jakbar
Baca juga: Suami pembunuh istri di Kebon Jeruk terancam 15 tahun penjara
Baca juga: Diduga selingkuhi istrinya, seorang pria tewas ditusuk di Jakbar
Hingga kini, aparat kepolisian masih melakukan pemeriksaan terhadap pelaku untuk mengungkap motif pembunuhan tersebut.
Sebelumnya, Kepolisian menemukan bekas luka tusukan pada badan mayat seorang pria berinisial T (51) yang ditemukan di sebuah indekos wilayah Kembangan, Jakarta Barat pada Jumat (3/10) sore.
Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.