
PPM Manajemen sebagai institusi manajemen pertama di Indonesia menjalin kemitraan strategis dengan Society of Human Resource Management (SHRM), organisasi profesional sumber daya manusia (SDM) terbesar di dunia yang berbasis di Amerika Serikat.
Kerja sama ini dilakukan dengan penandatanganan memorandum of understanding (MoU) terkait Certificate of Executive Human Resource Management (CEHRM), saat penyelenggaraan SHRM Middle East and North Africa (MENA) Meeting, di Bali.
Turut hadir yakni, CEO SHRM APAC & MENA Achal Kanna, Chief Growth & Strategy Officer SHRM Gaurav Bansal dan Kirat Dhillon, Direktur Jasa Pengembangan Eksekutif PT Pustaka Binaman Pressindo PPM Manajemen Zusty Dewayani, serta Kepala Divisi Pengembangan Usaha dan Kegiatan PPM Manajemen Alain Widjanarko.
Direktur Jasa Pengembangan Eksekutif PT Pustaka Binaman Pressindo PPM Manajemen Zusty Dewayani menyampaikan kerja sama ini berfokus pada program pelatihan, sertifikasi internasional, riset, dan modul pembelajaran magister bidang manajemen sumber daya manusia.
“Kolaborasi ini akan membuka peluang besar bagi profesional HR (human resources) di Indonesia untuk memperoleh pelatihan dan sertifikasi internasional yang diakui global, sekaligus memperkuat posisi PPM Manajemen sebagai pelopor solusi manajemen terintegrasi,” ujar Zusty.
Ia menjelaskan kolaborasi pertama yakni CEHRM dengan harga kompetitif dan disesuaikan dengan pasar Indonesia. Program ini menyasar segmen profesional HR tingkat menengah hingga senior terutama pada perusahaan multinasional dan industri yang membutuhkan standar global.
"Kemitraan ini semakin menegaskan posisi PPM Manajemen sebagai ahli di bidang manajemen SDM di Indonesia dan memperkuat kompetensi untuk terus mengikuti perkembangan keilmuan manajemen SDM sesuai tren global agar SDM Indonesia dapat bersaing di kancah internasional," ungkapnya.
Kemitraan ini pun, kata Zusty, sejalan dengan visi PPM Manajemen sebagai solusi manajemen terintegrasi yang secara berkelanjutan ingin berkontribusi bagi perkembangan SDM dan keilmuan di Indonesia. "Terutama, untuk memajukan organisasi dan pelaku bisnis di Indonesia di tengah banyaknya perubahan serta tantangan bisnis yang menuntut pengelolaan SDM agar lebih komprehensif dan menyesuaikan tuntutan zaman," terangnya.
Ia menambahkan keberadaan SHRM sejak 1948 berkontribusi signifikan sebagai acuan ilmu Manajemen SDM sebagai pegangan secara internasional sehingga membuat PPM Manajemen yakin menjalin kemitraan mulai tahun ini.
"Dengan kemitraan ini, kami optimistis dapat meningkatkan daya saing SDM Indonesia di tingkat global serta menjawab kebutuhan dunia usaha terhadap profesional HR yang berstandar internasional," tutup Zusty.
CEO SHRM APAC & MENA Achal Kanna mengatakan ketertarikan SHRM pada PPM Manajemen bermula dari pertemuan di Kuala Lumpur, Malaysia, Agustus 2025. Pada kesempatan itu, perwakilan SHRM MENA menyampaikan keinginan menjadikan PPM Manajemen sebagai mitra resmi mereka di Indonesia."Ketertarikan ini akhirnya semakin kuat setelah PPM Manajemen menjadi satu-satunya institusi Indonesia yang menerima Asia HRD Award tahun 2025," pungkas Achal. (H-2)