Jakarta (ANTARA) - Pemain timnas Indonesia kelompok usia Jens Raven menargetkan meraih medali emas lagi di SEA Games 2025 Thailand pada Desember mendatang.
Dalam sesi latihan di Stadion Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Jumat, Raven mengatakan hal ini karena ia tak ingin medali emas cabang olahraga sepak bola SEA Games jatuh ke tangan negara lain.
"Kita adalah juara bertahan. Dan satu-satunya target yang saya miliki, mungkin semuanya yang ada di sini, adalah untuk memenangi SEA Games," kata Raven.
"Hal terpenting adalah untuk mempertahankan medali emas itu untuk Indonesia dan tidak membiarkan itu jatuh ke tangan negara lain. Jadi, itu target utama kami untuk mempertahankan medali emas di tangan Indonesia," tambah dia.
Raven mengakui memang ada tekanan yang ia rasakan untuk mempertahankan medali tertinggi itu, namun dalam kesempatan yang sama ia percaya timnya dapat meraihnya kembali.
Baca juga: PSSI nilai sepak bola punya beban berbeda pada SEA Games 2025
"(Targetnya) Medali emas, tidak ada keraguan untuk itu," kata pemain yang kini merumput untuk Bali United tersebut.
Ditanya bagaimana adaptasinya di tim SEA Games ini, Raven mengaku tak kesulitan. Pasalnya, mayoritas pemain di tim ini adalah rekan-rekannya dua turnamen sebelumnya, yaitu di Kejuaraan ASEAN U-23 2025 dan Kualifikasi Piala Asia U-23 2026.
Bersama pelatih Indra Sjafri, ini juga bukan hal baru baginya karena pernah sama-sama bekerja sama sewaktu meraih juara ASEAN U-19 Boys Championship 2024 di Surabaya bersama timnas U-19 Indonesia, dan juga bersama timnas U-20 Indonesia di Piala Asia U-20 2025.
"Banyak pemain dan staf di sini, terutama menurut saya itu coach Indra Sjafri, dan beberapa staf lain saya juga mengenal sangat baik dari timnas U-20. Jadi, kami tidak butuh waktu yang lama untuk beradaptasi karena kita sudah mengenal satu sama lain," tutup dia.
Baca juga: Daftar top skor ASEAN U23 Championship 2025: Jens Raven pertama
Baca juga: SEA Games 2025 pangkas jumlah laga sepak bola demi kebugaran atlet
Pewarta: Zaro Ezza Syachniar
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.