Liputan6.com, Jakarta- Rekor kemenangan beruntun Marc Marquez di Sprint Race MotoGP 2025 terhenti setelah delapan kali. Pria Spanyol itu gagal finis di Sprint Race MotoGP San Marino 2025. Pembalap Aprilia Marco Bezzecchi yang menjadi juara pada balapan di Sirkuit Misano pada Sabtu (13/9/2025) malam WIB.
Marc Marquez melakukan start gemilang. Memulai sprint race dari urutan empat, Marc Marquez langsung bisa menyodok ke posisi dua menempel Marco Bezzecchi selepas start.
Rekan setim Marquez, Francesco Bagnaia justru melakuan start buruk. Pria Italia itu terus melorot. Dari start di urutan enam, Bagnaia hingga lap keempat turun ke posisi 13.
Petaka menimpa Fabio Quartararo di lap kelima. Pembalap Yamaha itu terjatuh di tikungan kedua.
Memasuki tikungan enam pada lap keenam, Marc Marquez akhirnya bisa merebut pimpinan balapan dari Bezzecchi. Namun Marquez tak lama memimpin balapan. Masih di lap keenam, Marquez malah terjatuh di tikungan 15.
Bezzecchi pun kembali memimpin balapan disusul Alex Marquez. Marc Marquez tidak bisa melanjutkan balapan sehingga rekor kemenangan beruntun di Sprint Race terhenti di angka delapan kali.
Usai merebut kembali pimpinan balapan, Bezzecchi tak terbendung terus memimpin di depan. Alex Marquez tak mampu mengejarnya. Mahalan Alex perlahan mulai terkejar peringkat tiga Fabio Di Giannatonio meski akhirnya sukses bertahan di urutan tiga.
Meski banyak pembalap terjatuh, Bagnaia harus puas mengakhiri balapan di urutan 13. Dengan demikian Sprint Race San Marino 2025 menjadi mimpi buruk bagi Ducati Lenovo.