5 Pemain Manchester United yang Bakal Lega Jika Ruben Amorim Pergi

Liputan6.com, Jakarta Musim 2025/2026 berjalan buruk bagi Manchester United dan Ruben Amorim. Harapan musim panas untuk memperkuat skuad dan menyesuaikan gaya bermain belum menunjukkan hasil.

Kedatangan pemain baru seperti Mattheus Cunha dan Bryan Mbeumo belum mampu membalikkan keadaan. Setan Merah kini tertinggal delapan poin dari pemuncak klasemen dan tersingkir dari Carabao Cup oleh tim divisi empat, Grimsby Town.

Amorim menjadi salah satu kandidat utama yang bisa dipecat musim ini. Jika hal itu terjadi, beberapa pemain akan mendapat keuntungan dari perubahan tersebut.

Ada pemain yang mungkin lega karena gaya bermain yang selama ini membatasi mereka akan berubah. Perubahan manajer biasanya memberi kesempatan bagi mereka untuk menampilkan kemampuan terbaik.

Berikut lima pemain yang diprediksi bakal merasakan manfaat terbesar dari kepergian Amorim. Mereka siap memulai babak baru di Old Trafford.

Marcus Rashford adalah salah satu pemain Manchester United yang paling berpotensi diuntungkan jika Ruben Amorim meninggalkan klub. Saat ini, Rashford bermain untuk Barcelona dan mendapat pujian atas penampilannya, namun secara teknis ia masih berstatus pemain United.

Masa depannya di Old Trafford terlihat suram karena Amorim jelas bukan penggemarnya. Jika Amorim pergi sebelum Rashford kembali, sang penyerang hampir pasti akan mendapatkan kesempatan lebih banyak di klub.

Dengan ikatan jangka panjangnya bersama United, sulit membayangkan Rashford tidak betah jika ada manajer baru yang memberikan kepercayaan padanya. Kepergian Amorim bisa menjadi awal kebangkitan kariernya di klub.

Bruno Fernandes adalah pemain Manchester United yang rutin dimainkan oleh Ruben Amorim. Namun, penampilannya menurun karena sering ditempatkan di posisi yang bukan natural baginya untuk menyesuaikan sistem sang pelatih.

Fernandes kini tidak lagi menjadi sosok kunci seperti sebelumnya. Dengan manajer baru, kemungkinan besar ia akan kembali ke posisi aslinya dan perlahan menunjukkan performa terbaiknya.

Bersama Marcus Rashford, keduanya digaji £600.000 per minggu. United sebaiknya memikirkan cara memaksimalkan potensi mereka, mungkin dengan berpisah sementara dari Amorim.

Luke Shaw adalah salah satu pemain yang terdampak taktik Ruben Amorim. Sebagai bek kiri alami, ia sering dipaksa bermain sebagai wing-back atau centre-back sehingga terlihat kurang nyaman.

Perubahan posisi ini memengaruhi performanya di lapangan. Shaw kemungkinan besar akan mendapat manfaat besar jika ada manajer baru yang menempatkannya di posisi asli sebagai bek kiri.

Pemain asal Southampton ini kini berusia 30 tahun. Ia tidak bisa membuang waktu lebih banyak lagi bermain di posisi yang bukan natural baginya.

Kobbie Mainoo adalah salah satu pemain yang tampaknya kurang disukai Ruben Amorim. Setelah tampil impresif di bawah Erik ten Hag, ia awalnya diprediksi menjadi sosok penting di Old Trafford untuk beberapa tahun ke depan.

Namun, peran Mainoo menurun drastis selama kepemimpinan Amorim. Kini ia jarang mendapatkan menit bermain dan bahkan dikaitkan dengan kemungkinan pindah dari klub.

Masa depan Mainoo tetap cerah, dan kepergian Amorim bisa menjadi peluang baginya. Ia hampir pasti akan kembali menjadi pemain penting di tim jika ada manajer baru.